TOKOH UTAMA NAZI

Adolf Hitler dan partai NAZI-nya merupakan suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Hitler adalah orang nomor satu dalam partai NAZI karena dialah yang mempelopori berdirinya NAZI karena sebelumnya bernama partai DAP ( Deustche Arbeiterpartei ) atau Partai Buruh Jerman. Meskipun di anggap bertanggung jawab atas kematian ratusan juta jiwa semasa Perang Dunia II, Adolf Hitler tetap dicatat sebagai penentu sejarah dunia.
Herman Goring merupakan pemimpin militer berpangkat paling tinggi, yakni reichmarchall. Dia sekaligus pemimpin Gestapo, polisi rahasia NAZI. Goring juga dikenal sebagai pemimpin NAZI yang ikut melegitimasi "solusi terakhir atas masalah yahudi" yaitu pemusnahan massal kaum yahudi yang saat itu dicap sebagai pengacau dan pembangkrut ekonomi dunia. Dia juga dianggap sebagai salah satu pencetus penyerangan terhadap inggris dalam peristiwa yang dikenal sebagai pertempuran Britania (Battle of Brittain. Walaupun menjadi kartu AS (ace) dan pahlawan bagi jerman pada perang dunia I, akhir hidupnya terpuruk sebagai penjahat perang paling kejam di Jerman.

Otto Skorzeny sebenarnya bukan prajurit yang menonjol, tetapi keberaniannya yang begitu besar dalam misi pembebasan Mussolini dari personel Gran Sasso, Italia, sontak memberinya gelar sebagai pasukan elite Nazi yang paling ditakuti di Eropa. Bahkan Hitler sangat kagum ketika dia mampu "menyuruh" pilot pesawat capung yang membawa Mussolini dan dirinya kabur dari puncak tebing tempat Gran Sasso berdiri. Ketika itu, Otto menyuruh beberapa anak buahnya untuk menahan pesawat dengan menancapkan kaki mereka ke tanah. Ketika mesin sudah berputar maksimal, pilot pesawat kemudia memberi isyarat agar mereka melepaskan pegangan dan pesawat pun terlontar, melesat ke udara. Hal ini membuatnya naik pangkat dari kapten menjadi mayor.
Joseph Goebbels dan istrinya, Magda Goebbels, tewas secara tragis pada tanggal 1 mei 1945 (pas hari buruh gitu ). Bersama anak-anaknya, Joseph Goebbels dan istrinya tewas bunuh diri dengan menenggak pil sianida. Anak2 Goebbels diberi pil sianida setelah sebelumnya diberi obat tidur atau finodin melalui coklat yang mereka makan. Cara ini dilakukan Goebbels karena "khawatir" jika anak2nya kelak akan hidup dilingkungan Non-Nazi
Alter Richard Rudolf Hess adalah tokoh terkemuka NAZI, wakil Adolf Hitler dalam partai NAZI. Menjelang perang melawan Uni Soviet, dia terbang ke Skotlandia untuk melakukan perundingan damai, tetapi berhasil ditangkap. Dia diadili di Nurenberg dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup. Hess menjadi tokoh yang dipuja2 di kalangan kaum neo-Nazi. Rudolf Hess termasuk tokoh NAZI yang berumur panjang dan berpikiran jauh ke depan. Karena itu, dia dianggap sebagai penggerak dan figur bagi kaum neo-NAZI. Dia memang dianggap orang yang paling tahu tentang pikiran sang Fuhrer.

UPDATE:
1. Heinrich Himmler
komandan Schutzstaffel (SS) Jerman dan salah satu tokoh yang paling berpengaruh di Jerman Nazi. Sebagai Reichsführer-SS, ia mengendalikan SS dan Gestapo. Ia juga menjadi organisator utama Holocaust. Sebagai pendiri dan opsir yang bertuga di kamp konsentrasi Nazi dan regu kematian Einsatzgruppen, Himmler bertanggung jawab atas pengimplementasian pembasmian skala industri antara '6-12 juta' jiwa. Korban-korbannya ialah orang Yahudi, Slavia, Kristen, Gipsi, homoseksual, komunis, liberal, Freemason, Saksi Yehovah, bangsa kulit hitam dan orang dari banyak bangsa lain.

2. Reinhard Heydrich
Kelompok Senior-SS"), kepala Kantor Utama Keamanan Reich (termasuk lembaga Gestapo, SD dan polisi Nazi Kripo) dan gubernur Reich di wilayah Bohemia dan Moravia. Ia dianggap sangat cocok sebagai contoh salah seorang sosok ras arya tulen yang pernah dimiliki oleh Nazi. Disebut-sebut bahwa ia tampan bagai dewa Nordic. Brilian dalam semua hal yang dia dikuasai: intelijen, taktik militer, berkuda yang handal, jago main biola, atlet anggar kelas satu, pilot, pelaut, juga sekaligus pembunuh, penyiksa, dan maniak seks. Ia yang memutuskan deportasi dan pembunuhan massal orang yahudi, memanfaatkan kekuasaannya yang besar dengan kekejaman sempurna. Dia adalah tangan kanan Himmler yang menggerakkan rezim Nazi secara rahasia di dinas Intelijen, Gestapo selama tahun 1939-1942 dan bisa jadi sampai berakhirnya PD II seandainya dia tidak terbunuh terlebih dahulu oleh pemberontak Cekoslowakia di tahun 1942. Dalam kesehariannya sangat dekat dengan Wilhelm Canaris (Kepala dinas intelijen Jerman, Abwehr) bukan sebagai teman dekat melainkan formalitas belaka karena pada hakekatnya antara Gesestapo dan Abwehr saling bersaing untuk menguasai seluruh kekuasaan di tubuh intelijen Jerman.

3. Wilhelm Canaris
Laksamana Wilhelm Canaris, adalah Kepala Badan dan Intelijen Militer Jerman (Abwehr). Ia menjabat mulai tanggal 1 Januari 1934 dan merupakan figur yang paling bertanggungjawab dalam kelompok konspirasi menentang Hitler. Ia dihukum mati tanggal 9 April 1945 akibat keterlibatannya dalam Plot 20 Juli.
Sosoknya tidaklah tinggi, lemah lembut tutur bahasanya. Ia tinggal di kawasan elit Berlin bersama istri dan anak perempuannya. Sepanjang karir di intelijen militer, Canaris tanpa lelah memperingatkan London akan ambisi dan manuver strategis Hitler dengan harapan Inggris bisa menyemangati kelompok konspirasi anti-Nazi. Ia memberitahu London perihal rencana invasi Hitler ke Cekoslowakia, Polandia, Denmark, Norwegia, Belanda, Belgia, Perancis, dan Inggris sendiri. Ia juga menyediakan bahan peledak yang disita Abwehr untuk dimanfaatkan kelompok konspirasi.
Di kantornya Canaris tidak sendirian. Deputi Kepala Abwehr, Kolonel Hans Oster juga benci Nazi dan Hitler. Sebagai orang kedua di Abwehr, ia mati-matian menghentikan intelijen SS di bawah Reinhard Heydrich yang berupaya menggerogoti Abwehr.
Meski bersaing dan mewaspadai SS, Canaris bisa bersahabat baik dengan seorang yang tergolong paling cerdas di jajaran SS, yaitu Brigadeführer Walter Schellenberg, orang kepercayaan Heydrich.

4. Walter (sebenarnya Walther) Friedrich Schellenberg
tokoh Nazi-Jerman yang naik pamor dari Schutzstaffel menjadi ketua intelijen asing menyusul penghapusan Abwehr pada 1944.
Seorang sarjana hukum, ia dipekerjakan oleh Reinhard Heydrich dalam usaha intelijen SS untuk membuka kedok semua perlawanan dalam dan rencana terhadap rezim Nazi. Terlibat dalam insiden Venlo yang mengakibatkan penculikan SS atas 2 agen SIS di kota perbatasan Belanda, Venlo. Juga merencanakan menculik Duke dan Duchess of Windsor di Portugal, namun jatuh sakit akibat keracunan makanan selama petualangannya. Lalu ia diklaim telah diracuni intelijen Inggris.
Ia adalah seorang pekerja keras; 17 jam sehari bekerja. Senior militan Nazi tidak menyukainya; ia disebut sebagai Maerzveilchen atau Violet Maret, karena ia baru bergabung dengan Nazi setelah partai itu berkuasa di tahun 1933. Ia juga disebut sebagai si pengacara karena sudah lulus studi hukum sewaktu pemimpin-pemimpin SS tertarik merekrutnya.
Relaksasi favoritnya adalah berkuda dan koleksi foto porno. Ia selalu berkuda satu jam setiap harinya di Tiergarten pagi-pagi sekali karena ada kaitannya dengan pekerjaan-Kepala Abwehr, Wilhelm Franz Canaris selalu berkuda di tempat yang sama. Schellenberg adalah pelaksana operasional intelijen SS, dan sangat dipercaya Reinhard Heydrich.
Di akhir PD II Schellenberg mempengaruhi Heinrich Himmler untuk berunding dengan pasukan Sekutu lewat Pangeran Folke Bernadotte dan secara pribadi pergi ke Stockholm pada April 1945 untuk menyusun pertemuan mereka. Ia berada di Denmark saat mencoba menyusun penyerahan dirinya saat Sekutu menangkapnya pada Juni 1945.
Selama Pengadilan Nurnberg, Schellenberg memberikan kesaksian terhadap tokoh Nazi lainnya. Pada Pengadilan Menteri 1949 ia dihukum penjara 6 tahun, di mana ia menulis memoirnya Labirin. Pada 1951 ia dibebaskan karena sakit keras (keadaan hati yang parah) dan pindah ke Swiss sebelum tinggal di Verbania Pallanza, Italia. Ia meninggal pada tahun berikutnya di Torino akibat kanker.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

Disqus Shortname

Comments system

Ad Inside Post