AKSI-AKSI KELOMPOK HACKER 'LIZARDSQUAD'


Belakangan ini santer sekali berita tentang kelompok hacker 'Lizardsquad'. Lizardsquad ini membuat cyberspace sangat ramai dengan berita-beritanya, dan sekarang 10espada sudah merangkum aksi aksi yang telah dilakukan lizardsquad.simak ini ya sobat

1. MERETAS MALAYSIAAIRLINES.COM

Hari ini (26/01), publik dikejutkan oleh aksi peretasan situs Malaysia Airlines yang dilakukan oleh grup hacker global yang pernah menyerang situs Xbox Live dan Playstation Newtwork.

Saat pertama terkena serangan hacking LizardSquad, situs Malaysia Airlines memperlihatkan avatar kadal khas LizardSquad dengan tambahan tulisan '404-Plane Not Found'.

Di bawah foto kadal tersebut, juga terdapat kalimat yang menyatakan hacking dilakukan oleh LizardSquad yang mengaku dirinya sebagai 'khalifah cyber resmi'.

Aksi hacking ini nampaknya ditujukan untuk menyindir Malaysia Airlines yang sampai saat ini belum berhasil menemukan pesawat MH370 yang hilang sejak bulan Maret tahun lalu.

Untungnya, menurut Malaysia Airlines, tidak ada server yang berhasil di bobol sehingga data penumpang tetap aman. Maskapai tersebut juga mengaku situs resmi mereka baru bisa beroprasi seperti sedia kala dalam 20 jam ke depan, The Next Web (26/01). Namun, situs tersebut sudah bisa diakses saat ini.

Serangan LizardSquad diketahui termasuk golongan DNS attack berjanis DDoS. Tipe peretasan seperti ini biasanya akan membuat perangkat atau jaringan pusat menjadi tidak tersedia oleh siapa saja yang mencoba mengaksesnya.

LizardSquad juga memposting keberhasilan mereka meretas situs Malaysia Airlines di Twitter dengan menambahkan link ke tiga akun yakni @LizardMafia, @UMGRobert, dan @UmgChris.

2.DIDUGA PENYEBAB TUMBANGNYA FACEBOOK DAN INSTAGRAM

Sekelompok hacker mengklaim telah melakukan serangan kepada Facebook, Instagram dan Tinder pagi ini. Akibatnya, jutaan pengguna tidak bisa mengakses data pribadi mereka di situs kencan dan jejaring sosial tersebut pada pukul 06.30 waktu Inggris.

Kelompok hacker kenamaan, Lizard Squad, secara online muncul dengan mengatakan bahwa mereka yang melakukan hal tersebut. Sebuah pesan yang di-posting dari akun Twitter mereka, @LizardMafia, mengisyaratkan situs MySpace, AOL Instant Messenger, dan Hipchat juga down .

Facebook, Instagram, Tinder, AIM, Hipchat #offline #LizardSquad

— Lizard Squad (@LizardMafia) January 27, 2015

Atas kejadian ini Facebook dilaporkan tidak bisa diakses melalui browser, sementara pengguna yang memakai aplikasi mobile tidak dapat menerima update news feeds.

Instagram juga diperkirakan down pada waktu yang sama yaitu sekitar pukul 06.30 waktu Inggris. Juru bicara Instagram mengkonfirmasi hal ini di Twitter, namun tweet tersebut kemudian dihapus.

"Kami menyadari hal ini dan kami akan terus memperbaiki. Terima kasih atas kesabaran Anda," tulis juru bicara Facebook, seperti dikutip dari laman Mirror, Selasa (27/1/2015).

Namun saat ini Facebook dan Instagram sudah bisa digunakan secara normal.

Lizard Squad menjadi sangat terkenal setelah melakukan serangan DDoS (Distributed Denial-of-Service) kepada Sony dan Microsoft saat perayaan Natal tahun lalu.

Serangan DDoS adalah jenis serangan dengan cara memenuhi trafik server situs yang bersangkutan hingga situs menjadi lambat dan sulit diakses.

3.MERETAS SITUS SONY PLAYSTATION NETWORK

Beberapa waktu lalu, serangan cyber menyerang Sony Pictures. Terkini, sebuah laporan terbaru mengungkap bahwa hacker menarget toko game PlayStation Network (PSN).

Laporan mengungkap, situs PSN mengalami down mulai dari pukul 8:52 a.m hingga 11:18 a.m, waktu Tokyo, Jepang. "Kami menyadari bahwa pengguna mengalami masalah menghubungkan ke PSN. Terima kasih atas kesabaran Anda, sementara kami menyelidiki," kata Sony dalam akun Twitter resmi PlayStation, seperti dilansir Bgr, Selasa (9/12/2014).

Meskipun PSN mengalami down atau kelumpuhan, dan membuat pengakses situs menemukan tulisan "Halaman tidak dapat ditemukan! Bukan karena kesalahan Anda, tapi karena kesalahan jaringan internet", tetapi kini PSN sudah dapat diakses dengan normal.

Tidak diketahui apakah terjadi pencurian data selama serangan. Tidak diketahui pula apakah pelaku peretas PSN berkaitan dengan yang meretas Sony Pictures.

Diketahui, grup anonim yang menyebut diri mereka Lizard Squad mengklaim bertanggungjawab atas serangan itu. Menurut laporan CNET, Lizard Squad di Twitter mengaku bertanggungjawab atas aksi peretasan tersebut.

Untuk pelaku peretasan Sony Pictures, kabarnya dilakukan oleh grup yang mengatasnamakan diri mereka sebagai Guardians of Peace. Mereka dikabarkan mencuri lebih dari 100 terabyte file data dari jaringan komputer internal Sony, termasuk film yang belum rilis, data pribadi karyawan, informasi gaji karyawan dan data lainnya.

Sumber : banyak sumber (situs situs berita terkenal di indonesia)
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

Disqus Shortname

Comments system

Ad Inside Post